Energi tubuh & Kekuatan pikiran

Energi tubuh

&

Kekuatan pikiran

Dalam memperoleh Positive Hypnotist

Bersama Kang Ahmad Damiri

SYARAT UTAMA BAGI PELAKU HYPNOSIS

1.      Mampu berbicara/berkomunikasi dengan lancar dan dapat difahami

2.      Yakin dan percaya diri, bahwa kita mampu menghipnosis

3.      Subyek/orang yang dihipnosis meyakini dan percaya terhadap pelaku hipnosis

4.      Suasana yang adem tidak berisik

5.      Subyek mau dihipnosis (tidak menolak dan membantah)

6.      Sugesti dan relaksasi atau proses mencapai rileks bertahap

7.      Sugesti berulang-ulang

8.      Sugesti yang diberikan harus lancar tidak tersendat-sendat

9.      Perhatian yang terpusat/ fokus dan tidak terbagi. Artinya subyek tidak memiliki kemampuan fokus/konsentrasi.

10.  Orang yang dihipnosis dirinya tidak merasa dirugikan. Tetapi harus merasa diuntungkan.

11.  Orang yang dihipnosis memahami komunikasi dan memahami bahasa pelaku hipnosis

12.  Harus jauh dari mitos negatif tentang hipnosis dan harus jauh dari prasangka buruk terhadap pelaku hipnosis. Artinya subjek harus merasa aman dan nyaman jika dihipnosis oleh kita.

13.  Bagi pelaku hipnosis usahakan jangan pernah memerintah, tapi memberi informasi paling tidak mengajak. Hindari juga penggunaan kata “tidak atau jangan”, sebab itu berefek negatif. Sederhananya cukup menggunakan kata “sulit”

TAHAPAN PROSES HYPNOTIST

(bagian terpenting dalam ilmu hipnosis)

1.      Pre/Pra Hipnotist

Proses keberhasilan tahapan ini sekitar 75%. Tahapan ini yaitu pelaku hipnosis meyakinkan subyek, bahwa kita seorang ahli hipnosis, untuk meyakinkannya bisa dengan cara berikut:

a.       Sebarkan melalui informasi/isu/gasip dilingkungan sekitar kita bahwa kita mampu menghipnosis

b.      Berbicara seputar hipnosis atau mengungkapkan bahwa kita sering menghipnosis seseorang/orang lain. Artinya kita harus pintar berkomunikasi dengan pendekatan instant melalui obrolan. Hal ini tergantung kepintaran kita dalam berkomunikasi dengan subjek

c.       Dengan cara memperlihatkan rekaman video bahwa anda seorang ahli hipnosis

d.      Jalin persetujuan dengan subjek (agar bersedia untuk dihipnosis)

Pada tahapan ini juga kita harus membangun kepercayaan di depan subjek. Seperti cara berpakaian, gaya/penampilan dan buatlah subyek merasa aman dengan kita. Yakinkan bahwa dia tidak akan dipermainkan dengan menghilangkan harga diri dan kewibawaannya. Bahasa sederhananya tidak dikerjain atau tidak akan dipermalukan di depan umum. Buatlah subyek yakin bahwa hipnosis yang akan kita berikan dapat menguntungkan dan memberi manfaat bagi dirinya. Jika tahapan ini dilakukan, maka akan dapat mempermudah anda dalam melakukan hipnosis. Dengan demikian tahapan ini mutlak mesti dilakukan.

2.      Pre/Pra Induksi (proses mencapai relaksasi atau rileks)

Inti tahapan ini ialah pelaku hipnosis membimbing dan mengarahkan subyek agar memasuki alam relaksasi. Yaitu alam ketenangan, kenyamanan, rileks dan santai. Pra induksi ini meliputi:

a.       Penampilan

b.      Komunikasi

c.       Penamaan image diri anda di mata subjek, agar subjek meyakini kemampuan anda di bidang hipnotis

Agar subjek mencapai relaksasi (dibuat untuk rileks). Yaitu dengan cara pernapasan. Artinya pelaku hipnosis membimbing subjek agar melakukan pernapasan dengan baik dan benar. Dengan cara ditarik dari hidung dan dibuang lewat mulut  dilakukan sampai 3x atau 5x. Untuk melakukannya bisa menggunakan sugesti di bawah ini :

“ tarik napas yang dalam lewat hidung......buang lewat mulut.....

Lakukan terus...dan rasakan disetiap tarikan nafas, tubuh anda menjadi 10x lipat lebih rileks....lebih santai dan lebih nyaman dari sebelumnya.

Lakukan terus..... tarik nafas yang dalam lewat hidung.....buang lewat mulut. Rasakan disetiap tarikan nafas tubuh anda semakin rileks.....semakin santai.....dan semakin nyaman.....sekarang rasakan otot-otot dikaki anda mulai lemas, di paha anda.....ditangan anda....sampai kepala anda menjadi sangat lemas......”

Untuk mengantarkan subjek ke posisi fokus pada saat situasi dalam keramaian/berisik. Anda bisa menggunakan metode ISOLASI . yaitu teknik untuk mengurangi pengaruh lingkungan luar yang mungkin mengganggu subjek.

Berkenaan dengan otak manusia, otak manusia memiliki 3 (tiga gelombang). Ketiga geombang itu harus diketahui bagi para pelaku hipnotis.

1)      Gelombang otak beta. Gelombang otak ketika waspada penuh. Misalkan pada saat membaca, membawa kendaraan dan menyebrang jalan. Ini adalah tingkatan otak manusia pada saat mencapai keadaan siaga atau konsentrasi penuh, pada saat itulah manusia tidak bisa terhipnosis.

2)      Gelombang otak alfa. Gelombang otak ketika waspada rileks/santai/nyaman. Pada posisi inilah manusia akan bisa dihipnosis. Artinya hipnosis bisa dicapai ketika alam bawah sadar manusia terbuka. Untuk membuka filternya/ saringannya harus dalam keadaan rileks/santai/nyaman penuh ketenangan

3)      Gelombang otak theta. Gelombang otak ketika rileks total. Rileks total bisa dalam keadaan tidur secara aktivitas keseharian. Bisa juga rileks total diartikan sebagai tubuh yang sangat rileks tidak berdaya seperti koma.

3.      Induksi (tekhnik menidurkan subjek)

Dengan cara menggunakan komunikasi verbal (dengan kata-kata) maupun non verbal (bahasa tubuh) yang dapat membawa subjek menuju trance (tingkat kedalaman tidur), filter alam bawah sadar manusia akan terbuka dengan menggunakan teknik ini. Dengan cara menggunakan kata “TIDUR”. Kalimatnya harus terdengar oleh subjek dengan menggunakan suara datar dan nadanya tidak boleh bersifat memerintah atau meminta. Metode induksi yang dapat digunakan untuk menghipnosis orang lain bisa menggunakan tiga metode.

1)      Shock version (dengan metode gertakan). Metode paling mudah.

2)      Tekhnik Imaginafit Version/Imaginary (tekhnik imaginasi atau khayalan)

3)      Metode Tired Version (metode kelelahan mata)

4.      Deepening

Yaitu metode/tekhnik untuk menambah tingkat kedalaman tidur subyek agar lebih lelap.

5.      Sugesti

Tujuan pokok proses hipnosis adalah memasukan sugesti positif kealam pikiran bawah sadar subyek. Yaitu dengan sugesti besar. Adapun sugesti kecil boleh dilakukan sebelum masuk ke tahapan hipnosis. Berguna untuk mengukur rendah, sedang atau tingginya sugestifitas subyek.

Sugesti adalah : sebuah ilmu pengantar materi dan media uantuk menyampaikan suatu maksud tertentu dengan kata-kata menarik kepada orang yang dituju. Dengan kata lain sugesti adalah sebuah ilmu untuk meyakinkan orang lain hanya berbekal rangkaian kata/ucapan

Sugesti juga bisa diartikan “suatu rangkaian kata-kata atau kalimat yagn disampaikan dengan cara tertentu, dan dalam situasi tertentu. Sehingga dapat memberikan pengaruh bagi mereka yang mendengarnya sesuai dengan maksud dan tujuan seperti tersebut”. Secara garis besar sugesti dapat diartikan sebagai suatu usaha untuk mempengaruhi seseorang. Yang dimaksud sugestifitas seseorang adalah tingkat respon seseorang terhadap pengaruh.

6.      Terminasi

Yaitu proses menutup/mengakhiri hipnosis. Yakni menuju kesadaran normal kembali. Selalu berikan sugesti positif pada penutupan hipnosis

MENGHIPNOSIS SESEORANG

Ø  Shock Version (dengan metode gertakan. Yaitu subyek dibuat kaget dengan cara ditarik tangannya).

Ungkapkan dengan kata-kata yang hangat dan lembut. “tarik nafas yang dalam lewat hidung.....buang leawt mulut.....3x. lakukan terus.....terus.....tarik nafas lebih dalam, sehingga rasa tegang ditubuh dan dipikiran anda menjadi hilang.

Rasakan ditiap tarikan nafas seluruh tubuh dan otot-otot anda menjadi lebih nyaman, rileks, santai dan lemas. Sekarang tarik nafas 10x LIPAT yang SANGAT dalam.....”TIDUR”. yakin dan jangan ragu, tarik tangan subyek anda sekaligus dengan gertakan agar ia kaget bareng dengan mengucapkan kata “tidur”. Maka subyek akan tidur

            Setelah subyek (orang yang dihipnotist)tertidur. Maka anda bisa mempengaruhinya melalui sugesti yang anda berikan dengan sangat mudah. Dengan menggunbakan tahapan hypnosis yang tersusun. Yaitu di deepening terlebih dahulu

            Metode shock version juga memiliki banyak bentuk dan pariasi yang dapat digunakan untuk menghipnosis seseorang. Itu bisa dikembangkan secara pribadi atau belajar dengan otodidak. Lebih bagusnya sering konsultasi dan tukar pikiran dengan para praktisi hipnosis. Sederhananya dengan sering menonton tayangan hipnosis di media elektronika

Ø  Tejhnik Imajinatif Version (tekhnik imajinasi. Bisa berbentuk khayalan atau membuka kembali memori subyek)

Ø  Metode Tired Version (metode ini sering disebut dengan metode kelelahan). Subyek dibuat memandangi satu titik atau benda. Misalkan bandul atau pulpen yang digerakan. Semakin konsentrasi dan fokus kepada pandangannya, maka mata subyek akan semakin lelah dan kepalanya semakin berat. Tentunya subyek akan tertidur.

Setelah subyek tertidur barulah menggunkan tahapan selanjutnya yaitu deepening. Suatu metode yang menambah tingkat kedalaman /kelelapan tidur. Bisa menggunakan seperti di bawah ini:

“saya akan menghitung 5 sampai 1. Rasakan ditiap hitungan anda memasuki alam tidur anda.....lebih dalam.....lebih dalam lagi.....dan 10x lipat lebih dalam lagi dari sebelumnya dan lebih lelap......

Lima.....rasakan terus otot-otot anda semakin lemas.....

Diseluruh tubuh anda.....

Dari mulai paha anda.....

Perut anda.....

Tangan anda.....

Paundak anda.....dan

Kepala anda.....

Empat.....terus memasukimalam tidur anda 100x lipat lebih dalam lagi, lebih lelap dari sebelumnya.....

Tiga.....sekarang rasakan kepala anda semakin terasa berat.....saaaangaaaat berat.....semakin berat.....sekarang anda mulai mersakan nyamannya tidur anda.....

Dua.....jangan ditahan biarkan diri anda tertidur dengan lelap.....sangat lelap.....memasuki alam tidur anda 100xlipat lebih dalam.....lebih lelap dari sebelumnya.....

Satu..... terus masuki alam tidur anda lebih dalam lagi.....semakin nyaman......semakin lelap......semakin dalam.....dan nikmati tidur anda.....dengan penuh ketenangan......

Cara mengukur subyek

1.      Lihat reaksi fisiknya. Apabila bahunya turun, raut mukanya rileks dan tangan atau kakinya lemas. Berarti subyek sudah dalam keadaan pengaruh kita (akan mudah dihipnosis)

2.      Angkat tangan subyek. Gotang-goyang kemudian jatuhkan. Jika tangannya sudah benar-benar lemas, berarti sugesti kita bisa diterima ooleh alam bawah sadaranya.

3.      Subyek terlihat sangat santai dan nyaman. Pasrah tanpa perlawanan.

MENGANGKAT TANGAN

Minta subyek anda agar menaruh tangannya diatas pahanya. Perintahkan menutup mata dan membayangkan adanya balon gas yang diikatkan dikedua tangannya. Ucapkan sugesti dibawah ini dengan ungkapan yang hangat, lancar dan lemah lembut ucapkan 3 atau 4x.

“kedua tangan anda menjadi sangat ringan.....semakin ringan.....dan bertambah ringan.....10x lipat menjadi ringan.....balon yang diikatkan ditangan anda terbang.....semakin tinggi.....dan semakin tinggi.....(atau dengan ungkapan: kedua tangan anda akan semakin terangkat keatas terbawa oleh balon.....semakin terangkat.....dan semakin terangkat....)”

Maka tangan sdubyek akan terangkat keatas.

Bisa juga subyek diminta untuk membayangkan tambang yang diikatkan ditangan kanannya. Perintahkan agar diikatkan di motor yang ditumpangi pemiliknya. Kemudian ungkapkan sugesti dibawah ini:

“sekarang motornya berjalan.....semakin jauh....lebih jauh....dan lebih jauh lagi....” maka subyek akan terbawa. Seperti halnya yang terseret motor.

MENGUNCI MATA

 Orang yang akan anda hipnosis diminta untuk terus menatap bandul yang sedang berayun sambil duduk. Guna untuk memusatkan perhatian subyek.

Lalu ungkapkan untaian kata dibawah ini dengan lembut: “sambil menatapi bandul ini kelopak mata anda menjadi berat, semakin berat dan sangat berat. Sekarang tubuh anda merasa rileks, nyaman dan lemas. Pada hitungan ketiga mata anda akan tertutup 1,2,3”.

Kemudian ungkapkan sugesti dibawah ini:

“sekarang kelopak mata anda tertutup dan terkunci. Semakin tertutup.....semakin terkunci.....dan anda sangat kesulitan sekali membukanya. Semakin keras usaha anda untuk membukanya, semakin sulit juga untuk membuka kelopak mata anda.

Bisa juga mengunci kelopak mata dengan cara mengoleskan jari tangan anda ke matanya dengan hangat dan lembut, sambil mengucapkan sugesti di bawah ini: “kedua mata anda sudah saya olesi lem yang sangat lengket. Sekarang lem yang ada dimata anda mengering. Maka mata anda sangat sulit sekali untuk dibuka. Pada hitungan ketiga buka mata anda dengan sekuat tenaga, semakin kuat usaha anda untuk membuka mata anda, maka anda semakin terkunci dan semakin sulit untuk dibuka”.

Bisa juga sugesti yang diberikan berupa solasi/lakban yang ditempelkan dimatanya.

MENGUNCI LIDAH

“keluarkan lidah anda, sekarang anda melupakan angka tiga. Semakin anda berusaha mengingat angka tiga, maka anda semakin lupa”. (kemudian acungkan jari tangan anda. Lalu suruh dia menghitung dari angka satu sampai sepuluh). Subyek tidak akan bisa menyebutkan angka tiga karena lupa. Begitu juga dengan sugesti huruf, nama dsb. Jenis sugesti mengunci lidah sangat banyak sekali tinggal mengikuti training/pelatihan lanjutan.

MENGUNCI TANGAN

Mintalah subyek anda supaya membayangkan menaruh, mengoleskan dan menaburkan lem besi basah yang sangat lengket sambil merpatkan kedua telapak tangannya dengan erat. Lalu ucapkan sugesti di bawah ini:

“sekarang anda merapatkan kedua telapak tangan anda, dengan demikian lem besi yang ada di telapak tangan anda menjadi kering.....terus mengering.....semakin keringa.....dan sangat kering......sekarang anda bisa merasakan keringnya lem tersebut. Pada hitungan ketiga anda akan berusaha mencoba membuka tangan anda dengan sekuat tenaga anda. Maka anda kesulitan membukanya.....sangat sulit dan saaaaangat sulit sekali.....semakin keras usaha anda.....semakin sulit juga anda untuk membukanya.....1,2,3 buka dengan sekuat tenaga!

Maka tangan subyek akan terkunci dan tidak bisa dibuka.

Bisa juga dengan sugesti agar subyek mmebayangkan mengikatkan rantai dikedua tangannya. Umpamanya rantai polisi (borgol)

Maka tangan subyek akan terkunci dan tidak bisa dibuka.

MENGUNCI KAKI

Dengan catatan si subyek telah dikunci tangannya, maka anda akan dengan mudah mengunci kakinya. Ungkapkan sugesti di bawah ini sambil menyentuh kakinya sekaligus agak keras sehingga otaknya kaget agar alam bawah sadarnya menerima dan tersugesti dengan sangat mudah.

“sekarang kaki anda yang saya sentuh terkunci dan sangat sulit untuk dipakai melangkah dan berjalan kedepan. Semakin anda berusaha untuk melangkah dan berjalan. Maka kaki anda semakin keras dan semakin terkunci”

Dengan demikian tidak akan bisa melangkah.

Demikian contoh dan gambaran sugesti secara sederhana. Masih banyak lagi beberapa permainan sugesti yang dapat dikembangkan seperti:

1.      Menjatuhkan subyek ke belakang

2.      Mensugesti lewat tulisan

3.      Melihat api bisa menjadi gatal

4.      Bisa melihat dimensi lain

5.      Bisa mensugesti agar melihat dirinya dan orang disekelilingnya telanjang

6.      Mengeraskan benda

7.      Mengeraskan anggota tubuh

8.      Menyatukan tangan seperti terbawa magnet dan

9.      Masih banyak lagi permainan lainnya tinggal di kembangkan.

TIPS MENGHINDARI KEJAHATAN MATA

Kejahatan pelaku hipnosis sudah sangat merebakdan sering kita simak baik dimedia elektronik maupun media cetak. Dengan banyaknya kejadian tersebut, sehingga masyarakat kita cenderung menilai negatif mengenai ilmu hipnosis. Itu dikarenakan banyaknya yang menggunakan ilmu hitam untuk dipakai kejahatan, yang dikaitkan dengan hipnosis.

Menyikapi hal tersebut ada beberapa tips untuk menghindari pelaku kejahatan ilmu hitam tersebut. Diantaranya:

1.      Harus selalu mengingat Allah dan Dzikir di dalam hati serta berdoa

2.      Jangan mengosongkan pikiran di tempat umum

3.      Waspadalah jika tiba-tiba merasa mendadak mengantuk

4.      Jangan terfokus kepada satu pandangan

5.      Bagi yang mempunyai penyakit latah jangan bepergian ke tempat umum/ramai tanpa dibarengi teman

6.      Jangan mudah panik jika tiba-tiba ada orang yang mendekati atau mengerumuni kita. Sebab rasa panik dapat mempermudah terbukanya gerbang alam bawah sadar

7.      Jangan merasa panik kalau ada orang yang tak dikenal menepuk bahu kita. Usahakan pancaindera kita aktif, segegra sibukan pikiran kita dan jangan terfokus kepada ucapan-ucapan orang yang menepuk bahu kita

8.      Harus hati-hati kepada orang yang belum kita kenal

9.      Mengunyah permen

10.  Berhitung atau tertawa dalam hati

Secara praktek, hipnosis tidak bisa dipakai untuk kejahatan seperti yang merebak diberita-berita, sebab hipnosis bisa dilakukan apabila terjalin hubungan komunikasi yang hangat antara praktisi(pelaku hipnosis) dengan subyek (yang dihipnosis). Paling juga bisa dipergunakan untuk hiburan seperti yang ada dibeberapa media elektronik. Kecuali ilmu hitam yang menyesatkan.

Dengan mengikuti training/pelatihan. Kemudian hasilnya diresapi, dihayati dan di pelajari serta dipraktekan. Semuanya sangat mudah dan tidak ada yang sulit. Maka yakinlah anda bisa menguasai semuanya..

Semoga bermanfaat Amien......